Berawal
dari pertengahan tahun 2008 saya sebagai pelajar baru disalah satu sekolah
swasta di Jakarta saya bernama Ima. Dan sebagai murid baru saya harus menjalani
masa orientasi siswa (MOS). Banyak pengalaman baru yang saya dapatkan bersama teman
teman baru saya. Mulai dikerjain kaka senior yang super galak sampai kaka
senior yang super lucu. Susah, tawa hingga sedih kami lewatin bersama sama.
Tetapi momen itu adalah momen yang paling indah yang tak pernah bias saya
lupakan.
Oke
momen MOS telah selesai sekarang waktunya kami memulai pembelajaran. Pada saat
saya kelas X saya mendapatkan kelas X-2 dan kebtulan saya sekelas dengan teman
kecil saya dia bernama Dian. Wajarlah kami baru memulai masuk kelas jadi adalah
hal yang wajar jika kami masih belum bisa bersatu tetapi lambat laun kami pasti
bisa bersatu. Dan saat mulai masuk kelas saya menemukan teman yang lucu sekali
dia bernama Imam. Tingkah lakunya itu loh yang selalu membuat orang lain ketawa
ga berhenti. Dan pada akirnya kelas kami pun dapat bersatu dan saya memiliki
teman baru mereka bernama Dias, Erlyna, Karina, dan Irma. Kami semua sangat
begitu kompak walaupun terkadang sering terjadi perseisihan. Tetapi menurut
kami adalah hal yang wajar jika diantara kami ada kesalahpahaman. Dan tak terasa
kini pembelajaran di kelas X akan segera berakir dan waktunya kami menentukan
jurusan yang akan kami pilih. Dan ternyata kami semua memiliki keinginan sama
yaitu masuk di jurusan IPS maklum, karna kami semua tidak ada yang suka dengan
Fisika. Dan yang lebih mengejutkan lagi kami semua mendapatkan peringkat
sepuluh besar.
Sekarang
kenaikan kelas sudah tiba dan kami bersiap – siap untuk berpisah kami sangat
sedih karna kami merasa sudah clop dalam persahabatan ini. Dan ternyata Karina
dan Dias berada dikelas yang berpisah sedangkan kami bertiga masih dalam kelas
yang sama. Awalnya sih kami sangat sedih sekali tetapi lama kelamaan kami
berfikir kalau ini adalah ketentuan pihak sekolah jadi mau tidak mau harus kami
jalanin. Tetapi setiap istirahat kami masih selalu menyempatkan diri untuk
berkumpul bersama – sama jadi kami masih dapat ketawa barsama. Dan kami
mendapatkan teman baru lagi loh dia bernama dwi dan sering dipanggil ben dia
itu lucu. Dan mungkin bisa dibilang masa masa kelas XI ini adalah masa – masa
yang tidak bisa kita lupakan. Karna dimasa ini lah kami dapat meraskan
kebersamaan. Dan mungkin ini masa masa kami mulai ngocol dengan kaka kelas
maklumlah kelas X kami masih takut takut untuk melawan kaka kelas.
Dan
tidak terasa sekarang kami sudah memasukin kelas XII waktunya kami sibuk dengan
belajar. Karena, ditaun kami UN dibagi menjadi lima paket jadi kami pun
dituntut harus belajar lebih exstra. Yah mungkin di kelas XII ini kami lebih
jarang untuk kumpul sekedar makan diluar. Oh iah ada yang lebih mengejutkan
lagi yang dua tahun kami tidak pernah
kompak dengan seangkatan dan sekarang kami bisa jauh lebih kompak. Karena kami
semua mulai menyadari kalau kami memiliki keinginan yang sama yaitu lulus
bersama. UN pun sudah didepan mata saya amat sangat takut dengan ujian
B.Inggris karna saya tidak suka dengan B.Iggris tetapi teman teman saya selalu
memberikan motifasi kepada saya. Beruntungnya saya memiliki mereka. Dan sampai
pada akirnya kami semua lulus dan resmi melepaskan seragam putih abu – abu
kami. Dan semua dapat diwisuda dengan hasil yang cukup memuaskan. Banyak sekali
pembelajaran yang saya ambil dari masa putih abu – abu ini. Terimakasih teman
seperjuangan terimakasih guru guru SMA Kartika saya senang dapat belajar dan
mengais ilmu dengan kalian. Jasa dan kasih kalian tak pernah saya lupakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar